Yogyakarta. Pada pagi hari ini, 5 Mei 2020, Rasul (t.m) Yusak Saptohadiprayitno meninggal dunia setelah menderita sakit yang cukup panjang. Rasul Distrik Edy Isnugroho menginformasikan bahwa Ayahnya menutup mata dengan damai pada Pukul 05.08 WIB di Yogyakarta. Beliau berusia 83 tahun. Rasul Yusak meninggalkan seorang istri, Ibu Suratin dan empat orang anak.
Dua puluh tiga tahun sebagai Rasul
Yusak Saptohadiprayitno lahir pada 19 Februari 1937 di Banjarwinangun, Kebumen di keluarga Kerasulan Baru dan dimeteraikan oleh Rasul Kepas Tjitowirjo. Ia kehilangan ayahnya pada usia yang sangat muda. Pada usia 29 tahun beliau menerima tugas jawatan pertama di dalam gereja. Tidak berselang lama beliau menerima jawatan keimaman dan kemudian melayani sebagai Evangelist Distrik, Oudste Distrik, dan Uskup. Beliau ditahbiskan sebagai Rasul oleh Rasul Kepala Hans Urwyler pada 14 Oktober 1979 di Münster, North Rhine-Westphalia. Beliau bekerja dengan penuh semangat dan antusias untuk membantu dua Rasul Distrik: Hendra Tansahsami dan Alfons Tansahtikno hingga pengasoannya pada 2002 di Davao, Filipina.
Kebaktian Pemakaman
Kebaktian pemakaman saat ini sedang dipersiapkan dan menurut rencana akan dilaksanakan pada hari ini, 5 Mei 2020 Pukul 13.00 WIB.
This post is also available in: English