Allah berkenan memanggil pulang hambanya yang setia: Evangelist Distrik Lasmanto (t.m.) dari Cilacap pada Jumat, 1 Oktober 2021 pada Pukul 09.45 WIB karena sakit. Semasa hidupnya, beliau aktif melayani di daerah Cilacap dan sekitarnya sejak beliau ditahbiskan menjadi pemangku jawatan pada 12 Agustus 1976.
Rasul Samuel Hadiwidagdo didampingi Uskup Dwi Sulistyo Utomo dan Oudste Distrik Turino melaksanakan kebaktian pemakaman pada Sabtu, 2 Oktober 2021. Rasul menguatkan keluarga duka dengan sebuah nas dari Efesus 1:18-20 “Dan supaya Ia menjadikan mata hatimu terang, agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya: betapa kayanya kemuliaan bagian yang ditentukan-Nya bagi orang-orang kudus, dan betapa hebat kuasa-Nya bagi kita yang percaya, sesuai dengan kekuatan kuasa-Nya, yang dikerjakan-Nya di dalam Kristus dengan membangkitkan Dia dari antara orang mati dan mendudukkan Dia di sebelah kanan-Nya di sorga,”
Melihat dengan mata hati yang terang
Almarhum dikenal sebagai seorang pelayan Allah yang senantiasa bersukacita dalam melayani Allah dan pekerjaan-Nya. Ia tidak pernah merasa lelah dalam melayani Tuhan. “Di satu sisi kita berdukacita, perpisahan adalah sesuatu yang berat. Tetapi di sisi yang lain, kita bersyukur bahwa beliau dilepaskan dari kelemahan jasmani,” ungkap Rasul Samuel dalam awal pelayanannya.
Nas alkitab menjelaskan bahwa dalam keadaan dukacita kita sering tidak dapat melihat dengan jelas oleh karena kesedihan yang kita alami. Mata hati yang terang adalah sumber dari keputusan-keputusan yang diambil. Kita ingin diterangi oleh kuasa Roh Kudus. “Kita tahu dengan pasti kemana Evangelist Distrik kita pergi. Ia berada bersama para kekasih di alam barzah. Jiwa dan rohnya tetap hidup untuk menantikan kedatangan Yesus Kristus.”
Jika mata hati kita terang kita dapat melihat apa yang dikatakan oleh Roh Kudus. Almarhum telah dipanggil untuk mengalami persekutuan yang kekal dengan Allah Tritunggal. “Janji ini adalah pasti,” ucap Rasul Samuel. Kasih dan kesempurnaan disediakan bagi mereka yang bersetia. “Jika kita membiarkan diri dituntun oleh Roh Kudus, kita akan dipatutkan pada hari kedatangan Tuhan.”
Roh Kudus juga mengajar bahwa Allah berkuasa di dalam diri kita. Kita ingin mengandalkan Dia secara penuh sampai pada akhirnya. “Pada akhirnya kita akan mengalami kepenuhan Kristus. Kepenuhan ini diberikan bagi gerejanya, bagi keluarga yang berduka, dan juga bagi yang berpulang.”
Evangelist Distrik selama 14 tahun
Evangelist Distrik Lasmanto (t.m) lahir di Cilacap, 17 Maret 1947. Beliau menerima Baptisan dan Kemeteraian Kudus pada tahun yang sama. Pada 21 Oktober 1975 beliau menikah dengan Saudari Warsi. Dari pernikahan ini mereka dikaruniai 3 orang putra dan 1 orang putri. Pada tahun 1989 beliau menerima tugas jawatan Herder dan pada 6 September 1998 beliau mengemban tugas jawatan Evangelist Distrik sampai pada pengasoannya pada 10 September 2012. Almarhum meninggalkan seorang istri, 4 orang anak, 4 orang menantu dan 5 orang cucu.