Rasul Kepala Jean Luc Schneider mengunjungi Manila dari 16 hingga 20 November 2018. Programnya memiliki dimensi yang luas. 40 Rasul berkumpul untuk pertemuan regional mereka. Kemudian ada delegasi dari seluruh Asia dan Pasifik Barat, dari Pakistan ke Jepang ke Australia; total 20 negara terwakili. Setelah pertunjukan musik dan paduan suara di Gereja Makati pada hari Sabtu, Rasul Kepala melaksanakan Kebaktian Agung di Palacio de Maynila dan mendasari kebaktian tersebut dengan kutipan dari Yakobus 1:12
“Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia.”
Rasul Distrik Urs Hebeisen memasuki masa pengasoan setelah 43 tahun pelayanan sebagai jawatan, 36 tahun di antaranya sebagai Rasul dan 10 tahun sebagai Rasul Distrik. Asistennya, Pembantu Rasul Distrik Edy Isnugroho telah ditunjuk sebagai Rasul Distrik untuk Asia Tenggara.
Dalam kapasitasnya sebagai Penghantar Distrik Filipina, Rasul Distrik Hebeisen digantikan oleh Samuel Tansahtikno yang ditahbiskan menjadi Rasul. D.Ev. Prem Mohan Ray telah ditahbiskan ke dalam jawatan Rasul untuk Gereja di India.
Akhirnya, pada hari Senin pertemuan para Rasul Regional berlangsung. Topik pembahasan dalam agenda adalah: Kembalinya Kristus dan pemahaman konsep jawatan yang baru.
Sungguh lembaran baru yang lain dalam buku yang sama tentang sejarah kerajaan surga.\
This post is also available in: English